Dalam beberapa hari kedepan, teman-teman di KM ITB sedang menyelenggarakan Sekolah Anti Korupsi (Sekantor). Event tersebut dimulai sejak hari Rabu, 17 Januari 2007. Dengan melibatkan ratusan orang peserta, sejumlah pembicara yang handal, dan puluhan (mungkin) rekan-rekan panitia yang mantap, sehingga acara SEKANTOR menjadi acara yang "well organised". Apalagi pada acara tersebut juga hadir rekan-rekan mahasiswa dari belahan timur bumi Indonesia seperti; Sulsel, Sultra, dll.
SEKANTOR, pada dasarnya adalah wahana untuk meningkatkan kapabilitas, keahlian, dan wawasan mahasiswa, sebagai elemen masyarakat yang masih berpegang teguh pada idealisme anti korupsi, dalam menjalankan perannya sebagai "agent of social control".
Sebagaimana kita tahu, hingga kini upaya-upaya pemberantasan korupsi di Indonesia belum juga membanggakan. Itikad baik penyelenggara negara untuk menjauhi korupsi pun belum begitu kuat. Masih saja ada penyelewengan yang dilakukan, baik itu oleh pejabat teras pemerintahan maupun oleh para birokrat karir yang ada di instansi-instansi pemerintahan. Dan lucunya mereka masih juga mencari pembenaran atas alasan mereka melakukan tindakan korupsi.
Berangkat dari hal tersebutlah acara SEKANTOR ini dilaksanakan oleh teman-teman KM ITB. Harapannya, mahasiswa akan semakin jeli dan meningkatkan perhatiannya terhadap kasus-kasus korupsi yang ada di pemerintahan. Impiannya, pemerintahan yang kondusif dan terbebas dari dari segala unsur korupsi dapat tercipta di Indonesia.
SEKANTOR menghadirkan pembicara dari beberapa instansi/lembaga yang sudah akrab di telinga para pembasmi korupsi, antara lain; KPK, ICW, Kementerian BUMN, Kejaksaan Tinggi, dan MPR RI.
Di sela-sela waktu Istirahat, kita pun sempat bersilaturahim dengan bapak-bapak pejuang keadilan di Serikat Pekerja PT DI, Bang Lendo Novo, dan juga Dr. Hidayat Nurwahid.
Ramah-tamah seperti itu lah yang bagi saya dapat membangkitkan kembali ruh pergerakan untuk senantiasa berjuang dan memberikan yang terbaik bagi bangsa dan negara. Karena mereka semua adalah orang-orang yangbenar-benar terjun ke arenanya. yang wajahnya kotor terkena keringat, debu, dan darah, yang senantiasa mengisi hidupnya dengan perjuangan-perjuangan mulia untuk menjadikan dunia yang kacau ini lebih baik ketika mereka tiada.
Foto-foto:
Sedang Menyimak
Topan dan Jefri berpose di dekat RI 5
Narsis Bener nih orang
Makan bareng Bang Lendo
Bapak-bapak dari Serikat Pekerja PT Dirgantara Indonesia
Konferensi Pers Ketua MPR RI
Dr. Hidayat sedang beraudiensi dengan SP PT DI dan KAMDA BANDUNG
Ketua Dewan berjabat tangan dengan Ketua Majelis
Menkopolkum Topan dengan Ketua MPR RI
RI 5
1 comments:
ki, tuh photo yg ambil nyak,
ada lagi nggak nyang laen ?
Post a Comment