Saturday, October 20, 2007

Sholat Jumat di Masjid Sultan Siak (2007)

Masjid ini adalah salah satu peninggalan bersejarah di kota Pekanbaru yang hingga kini masih tetap terpelihara dengan baik. Menurut cerita, Masjid ini dibangun tepat setelah Sultan Siak menaklukkan daerah ini sebagaimana dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW dalam peristiwa hijrah ke Madinah.

Masjid Sultan Siak berada di dalam Kompleks Masjid yang terdiri dari beberapa bangunan, diantaranya; Bangunan Utama Masjid, Sumur Air, Kompleks Makam Marhum Pekan, dan pondok bagi musafir yang sedang singgah/menginap di sana.

Bangunan Masjid ini benar-benar indah dipandang. Di sana terdapat ukiran khas melayu pada kusen jendela, kaligrafi yang menghiasi pintu masuk kompleks Masjid, dan yang tak kalah antik adalah kubah masjidnya. Subhanallah...


Berikut ini adalah hasil liputannya,




Kaligrafi yang indah menghiasi gerbang masuk Kompleks Masjid Sultan Siak


Masjid Sultan Siak


Suasana Dzikir ba'da Sholat Jumat


Mimbar Khatib

Ruangan Utama Masjid

Kusen Jendela dengan ukiran kayu

Pondokan yang biasa dipakai istirahat oleh Musafir


Komplek Makam Marhum Pekan
Di sini ini lah para pendiri kota Pekan Baharu dimakamkan


Makam Sultan Abdul Jalil Alamuddin Syah (Sultan Siak ke-4)

Pintu Utama Makam Sultan dan Marhum Pekan

Liputan ke Masjid Sultan Siak mungkin adalah yang terakhir dari rangkaian perjalanan dan penjelajahan kecil-kecilan saya di bumi lancang kuning ini. Karena pada hari Minggu tanggal 21 Oktober 2007 saya akan kembali lagi ke Bandung.

Pekanbaru, 20 Oktober 2007

4 comments:

Bakhrian said...

Wah... ternyata mesjidnya kaya permen... warnanya macam-macam... mulai kuning ampe pink..

Apa memang warna aslinya begitu atau sudah di modif?

Anonymous said...

nuansa masjid nya keren..begitu pula dengan cempluk : mhn maaf lahir batin..

artja said...

gambarnya bagus bener, masjidnya juga indah....

Anonymous said...

wew... numpang lewat doang

 
Design by Wordpress Theme | Blogger Templates | JCPenney