Wednesday, February 14, 2007

Upgrading??

Judul tulisan ini mungkin sudah sering kita dengar, apa lagi buat kamu-kamu yang aktif berorganisasi. Pasti lah sudah pernah (biasanya lebih dari sekali) mendengar kata upgrading.

Games Upgrading

Upgrading pada dasarnya adalah peningkatan kualitas atau kapabilitas seseorang atau beberapa orang yang bergabung dalam satu tim. Yang bertujuan untuk meningkatkan kinerja/performansi seseorang atau tim yang bersangkutan di dalam organisasi tempat ia berada. Sehingga seiring dengan peningkatan performansi kerja personil/tim tersebut, diharapkan organisasi tempat ia berada juga akan semakin baik performansinya.

Biasanya upgrading mengambil tempat di daerah pegunungan atau daerah yang relatif tenang dan sunyi. Agar peserta yang mengikuti acara tersebut bisa berkonsentrasi penuh. Tak jarang pula, peserta pun diminta untuk menon-aktifkan alat komunikasi mereka oleh panitia. Hal ini sudah biasa terjadi dan merupakan hal yang sah-sah saja untuk diberlakukan oleh pihak penyelenggara. Akan tetapi tentunya dengan tanpa mengesampingkan beberapa pertimbangan lain yang mungkin masih bisa ditolerir. Tapi itu lah intinya, upgrading harus dijalani dengan sepenuh hati, konsentrasi dan fokus. Agar tidak menjadi waktu yang terbuang sia-sia.

Nowadays Reality: DPM
Kemarin sore, saya diundang untuk mengikuti rapat pimpinan Sekretariat Jenderal (Setjen) DPM. Karena secara struktural organisasi, Setjen berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Pimpinan DPM. Dalam rapat yang dipimpin oleh Sesjen DPM (Ahmad Nur) itu, para Kepala Biro/Pusat yang ada di Setjen diberikan waktu untuk memaparkan progress report dari unit organisasi yang mereka pimpin. Dan sebagaimana layaknya forum rapat, banyak pula tanya-jawab yang terjadi diantara peserta rapat.

Rapat Pimpinan Setjen DPM

Salah satu bagian yang menarik adalah ketika Ka Biro Penerangan Setjen DPM (Bim Bim) menyarankan agar internalisasi Setjen lebih diperkuat lagi. Sebab ia merasakan tanda-tanda penurunan loyalitas dari beberapa staf Setjen. Oleh karena itu menurut pendapatnya, kegiatan-kegiatan yang dapat mengembalikan semangat teman-teman staf Setjen harus dilakukan dalam waktu dekat. Dalam bentuk apapun, entah itu makan-makan, jalan-jalan atau mungkin olahraga bersama. Yang jelas, diharapkan kegiatan tersebut nantinya dapat meningkatkan kembali keakraban para pengurus Setjen.

Fenomena penurunan loyalitas memang kerap melanda organisasi. Dan tak jarang kita pun harus membayar mahal akibatnya. Maka dari itu, sesegera mungkin kita harus memberikan treatment kepada staf/aktivis yang loyalitasnya tengah menurun. Tentunya dengan metode penyembuhan yang berbeda-beda pula. Sebab itu semua bergantung pada tingkat ke-akut-annya.

Upgrading juga dapat menjadi salah satu treatment dari permasalahan turunnya loyalitas. Akan tetapi apakah mungkin aktivis yg bermasalah dengan loyalitas tadi akan hadir dalam upgrading
yang diselenggarakan??Bisa iya dan bisa tidak, keduanya masih memiliki kemungkinan. Namun, menurut pengamatan saya, dengan kondisi loyalitasnya yang sedang menurun, akan sangat berat bagi ybs untuk hadir dalam acara-acara tersebut. Karena loyalitas adalah bagian dari motivasi seseorang dalam bergerak.

New Version Upgrading
Ke depannya Upgrading mungkin harus berubah format. Karena bisa jadi dengan format yang relatif hampir sama, upgrading sudah berubah menjadi kegiatan yang menjemukan. Apalagi buat orang-orang yang "ngerasa" dirinya sudah tidak membutuhkan upgrading lagi (walaupun sebenarnya perasaan seperti ini tidak baik untuk dipelihara).

Akan tetapi bisa jadi hal itu benar. Karena dapat dibayangkan sudah berapa banyak upgrading yang ia lalui, semisal ia telah berorganisasi selama 2 atau 3 tahun. Dan materinya pun relatif sama dan cenderung tidak mengalami peningkatan jenjang. Materi yang ia dapatkan ketika ia masih staf tentunya harus berbeda pula dengan materi yang ia dapatkan ketika ia menjadi koordinator, kepala biro, atau mungkin ketua lembaga.

Blangkonan (R.M Arki Rifazka)

Oleh karena itu dalam pertemuan saya dengan pimpinan Setjen kemarin, saya sempat menyentil pilar-pilar kepemimpinan mereka. Dengan kata-kata yang relatif lugas dan straight forward. Karena saya berasumsi, mungkin bentuk upgrading seperti itulah yang kini mereka butuhkan. Upgrading yang singkat, padat, jelas, dan menggugah.

0 comments:

 
Design by Wordpress Theme | Blogger Templates | JCPenney